Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

SOPIR ANGKOT ITU..

Akhirnya, kuliah di tahun 2011 ini berakhir sudah, ditutup dengan materi tentang investasi obligasi jumat sore kemarin. Lengkap pula dengan "oleh-oleh" satu buah soal di bab berikutnya. Syukurlah, hanya dosen satu ini yang memberikan tugas untuk tahun depan. Sepulang dari kuliah kemarin, saya pun beringsut menuju kosan tercinta. Dan seperti yang sudah saya duga, kosan saya sudah sepi. Sepuluh dari lima belas penghuninya sudah pulang menuju kampung halamannya masing-masing. Libur natal dan tahun baru. Dua minggu. Cukuplah untuk melepas rindu dengan keluarga di rumah. (dan kali ini saya akan melepas rindu dengan keluarga Om saya, insyaallah besok minggu saya berangkat ke sana..)

KETIKA AIR TAK LAGI MENGALIR

Di musim hujan, air hujan yang jatuh dari langit, membasahi bumi, dan terserap oleh tanah. Sebagian air diserap oleh akar pepohonan, sebagian lagi masuk ke dalam tanah membentuk air tanah. Air tanah inilah yang menjadi sumber bagi mata air yang mengairi sungai yang kemudian berujung di lautan. Dan di musim kemarau, terik matahari membuat air di permukaan sungai, danau, laut, dan samudera berubah wujud menjadi uap air. Uap air ini berkumpul dan membentuk awan-awan. Hingga akhirnya awan-awan itu berubah menjadi tetes air yang kembali membasahi bumi di musim penghujan. *** Masih ingat secuil materi dari pelajaran IPA waktu kita duduk di bangku sekolah dasar tadi? Ya, semoga kita semua masih mengingatnya. Sebuah siklus yang sederhana, mudah dipahami bahkan oleh anak SD, namun memiliki peran yang luar biasa bagi kehidupan kita.

rek ayo rek

Rek ayo rek mlaku mlaku nang tunjungan Rek ayo rek rame rame bebarengan Mangan tahu jadhi campur nganggo timun Malam minggu gak apik dhigawa nglamun Ngalor ngidur liwat took numpak motor Masih untung nyenggal nyenggol ati lega Sapa ngerti nasib awak lagi mujur Kenal anak e sing dodol rujak cingur Ja dhipikir kon padha gak duwe sangu ja dhipikir angger padha gelem melu aku cah ayo cah sapa gelem melu aku cah ayo cah golek kenalan cah ayu --- rabu ini ada presentasi budaya nusantara, kelompokku kebagian budaya jawa madura sunda..dan aku kebagian nyanyi lagu ini..pdahal ga hafal...kalo dipikir-pikir, satu-satunya lagu daerah yang aku hafal cuma siksiksibatumanikam *gtau bener apa ga judulnya* dan itupun karena penasaran iseng ngafalin sama temen kos..hiks..sedih..Indonesia punya lagu daerah sebanyak ini, tapi aku yang masih muda gini ga hafal..:( as always.. I just write down a "kata fina"..=)

PANAS! PANAS! PANAS!!!!

Haaah, hari ini benar-benar panas. Sekian hari terakhir memang udara di sekitar kosan dan kampus luar biasa panasnya. Ditambah lagi, pohon di depan kosan ditebang oleh pemiliknya yang super duper pelit. Dan akibatnya, tidak ada lagi rimbun dedaunan yang menghalangi terik matahari menuju jendela kamar saya..T^T Pemanasan Global? Iya sih ya, kayaknya semua juga udah pada tau kalo sekarang lagi pada heboh ngomomngin topik ini. Dalam  Wikipedia  dijelaskan bahwa Pemanasan Global atau global warming adala suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 +/- 0.18 derajat Celsius selama seratus tahun terakhir.

SEPASANG SEPATU COKLAT

Cerita ini saya buat beberapa bulan lalu, ketika saya kembali membuka salah satu majalah langganan saya waktu SMA -tapi sekarang majalahnya sudah berubah versi menjadi majalah online-... Dengan semangat empat lima saya membuat cerita ini, dan berharap tulisan saya yang geje ini dimuat. Ternyata tanggapan dari pihak majalah cerpen saya"kurang greget". Ya iyalah, ini cerpen pertama saya.. Hohoho.. Ya udahlah, daripada ni cerpen mubazir, mending diposting di blog aja..give a comment ya sodara-sodara.. :D                         Siang itu, seperti biasa aku berjalan menyusuri tangga kampus. Namun ada yang terasa kurang nyaman dengan kakiku. Ah, ternyata sepatu coklat kesayanganku ini sudah tidak sempurna lagi. Kebiasaan burukku memakai sepatu setengah bagian -dan menginjak sebagian lainnya- selalu membuat sepatu-sepatuku tak pernah berumur lama. Segera otakku memutar ulang suara sol sepatu yang pernah terekam di telingaku. Ya, aku pernah mendengar tukang sol sepatu melewa

BERSAHABAT DENGAN WAKTU..

Di masa awal perkuliahan tingkat tiga ini, entah mengapa dosen-dosen saya dengan begitu kompaknya memberikan berbagai tugas tanpa henti. Paper, resume, makalah, presentasi, latihan soal. Rasanya tak ada minggu tenang tanpa tugas. Dan sebagai akibatnya, saya jadi harus browsing sana sini untuk mencari materi. Kemarin, setelah browsing-browsing, saya membuka akun email saya untuk membuka kiriman tugas kelompok dari seorang teman. Dan seperti biasa, sebelum membuka email, saya menyempatkan diri membaca artikel berita yang ada di home email saya. Njleb! Ada satu judul berita yang sangat mengenaskan, saya pun membacanya. Berita itu tentang seorang balita yang berkali-kali terlindas mobil. Diceritakan bahwa balita ini berjalan di jalan depan rumahnya saat tiba-tiba sebuah van melintas dan melindasnya. Tak hanya sekali itu, tubuh ringkih balita itu kembali dilindas truk. Dan orang-orang di sekitarnya membiarkannya begitu saja hingga akhirnya ada seorang pemulung yang menolongnya. Hmm

LANGKAH TERARAH..

"Batu ini menungguku. Sejak aku lahir ke dunia ini, langkahku menuju tempat ini, di batu ini, saat ini" Kata-kata itu saya dapatkan saat menonton sebuah film 127 hours. Film ini diangkat dari sebuah kisah nyata tentang seorang petualang yang berkelana seorang diri, dan ia terpaksa terkurung berhari-hari di sebuah celah sempit karena sebongkah batu yang menghimpit tangan kanannya. Batu itu tak bergeming sedikitpun walau ia telah berusaha sekeras mungkin. Berkali-kali ia mengutuk batu itu. Tak besar, tak juga kecil. Tapi batu itu benar-benar menghentikan perjalanannya. Tak henti-hentinya ia mengutuk batu itu. Hingga pada satu titik dia sadar, batu itu telah menunggunya sekian lama. Sejak ia lahir, ia diarahkan menuju batu itu. Petualangannya memang mengarah ke batu itu. Ia HARUS  bertemu batu itu, karena batu itu telah menunggunya. Tiba-tiba saya tersadar. Ya, hal yang sama terjadi pada saya, dan orang lain. Kamar ini, ruangan yang saat ini menjadi tempat tinggal saya, sudah

on the night like this.. :)

O n The Night Like This - Mocca *courtesy of LirikLaguIndonesia.net On the night like this There’s so many things I want to tell you On the night like this There’s so many things I want to show you Cause when you’re around I feel safe and warm When you’re around I can fall in love every day In the case like this There are a thousand good reasons I want you to stay…

SEPETAK ISTANA MULTIFUNGSI.. :)

Rumahku, Istanaku.. Sudah setahun lebih saya meninggalkan rumah saya tercinta. Ya, merantau demi menuntut ilmu di salah satu sudut ibu kota. Sudah lama saya tidak merasakan nuansa rumah yang sangat menyenangkan bagi saya. Kamar yang agak berantakan. Ruang tv yang selalu ramai. Ruang makan yang hanya jadi tempat mengambil makanan karena penghuni rumah lebih suka makan di depan tv. Ruang tamu yang selalu penuh dan berantakan saat teman-teman saya datang berkunjung. Kamar mandi di mana saya bisa bernyanyi sekeras-kerasnya dan mandi selama-lamanya. Teras yang dipenuhi dengan tanaman yang kadang dirusak oleh kucing-kucing peliharaan adik saya.  8 September 2009 Hari pertama saya menjejakkan kaki di ibukota. Dengan begitu nekatnya, saya memberanikan diri berangkat ke Jakarta seorang diri dengan naik kereta. Itu adalah perjalanan pertama saya naik kereta, dan perjalanan pertama saya ke Jakarta. Pagi itu, seorang alumni SMA saya yang sedang menempuh pendidikan di STAN menjemput saya di Stasi

A Step Further with TOAST!!

Minggu, 10 April lalu menjadi hari yg mendebarkan bagi saya. Ya, setelah sekian lama jungkir balik mempersiapkan sebuah even bersama teman-teman saya, akhirnya hari H datang juga. Awalnya, saya terlibat di kepanitiaan ini karena even ini merupakan salah satu proker bidang PSDM di HIMAS, dan saya yang notabene adalah staff PSDM HIMAS dengan begitu indahnya mendapatkan jabatan sebagai kabid acara. Even kali ini merupakan lanjutan dari even di dua tahun sebelumnya. Main even yang dulunya bertajuk ARLOJI ini berupa seminar dan training software akuntansi, namun ada yang berbeda dengan tahun ini. Perbedaan pertama adalah panitia. Berdasarkan komentar para tetua-tetua yang ada mendahului kita, panitia even serupa di tahun sebelumnya adalah sekumpulan orang yang sangat amat teramat serius sekali, sedangkan kami, panitia yang terdiri dari orang-orang yang santai dan sangat amat teramat suka becanda sekali..hee.. Karena panita terdiri dari orang-orang yang luar bi(n)asa, maka kami ingin mem

TOAST! TOAST! TOAST!

silakan TOASTnya!!! TOAST 2011 (Training of Accounting Software and Takshow) merupakan media ajang pengenalan penggunaan software akuntansi kepada mahasiswa STAN yang akan diselenggarakan dalam bentuk Economic Talk Show yang bekerja sama dengan IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) dengan tema "Dampak Konvergensi IFRS pada Potensi Perpajakan di Indonesia" , Accounting Software Training, dan Audit Software Training. Acara ini akan diadakan pada Tanggal : 10 April 2011 Waktu: 07.00 – 16.00 Tempat : Gedung I STAN Bintaro Pendaftaran Mulai 1 April - 9 April 2011..

UAS ... UJIAN LAHIR BATIN!!

Haah,,,, Akhirnya UAS semester ini telah usai! Ya, semester tiga ini memang sudah terkenal sebagai masa-masa terberat di kampus Ali Wardhana ini.. Dan ternyata, emang iya! Mata kuliah tingkat dewa setia menemani kami sepanjang semester ini.. Dan alhamdulillah semua ujiannya sudah terlewati.. :) #1st Day Perpajakan I

SING A SONG !! :D

-haaah... sudah lama tangan saya gatel pingin nulis d blog tapi g sempet2- Kali ini saya akan bercerita tentang apa yang terlintas di pikiran saya ketika mendengar sesuatu kemarin. Kemarin sore, seperti beberapa hari terakhir, saya berkutat dengan laptop di meja belajar di sudut kamar demi menyelesaikan beberapa pekerjaan yang sudah mendekati deadline. Dan seperti biasa, ada beberapa teman yang asik menonton televisi. Dan seperti biasa juga, saya mendengarkan televisi itu dari dalam kamar saya yang tepat berada di samping televisi itu.. Awalnya sih seru-seru aja, secara saya memang suka dengerin musik sejak saya kecil. Nah, ternyata acara musik yang sedang ditayangkan saat itu sedang menyajikan edisi special vocalis cewek. Kotak? Waahh.. seruuu... (Jadi inget, waktu ujian akhir SMA, saya membawakan lagu Kotak- Masih Cinta dengan suara yang iih-waaw banget XD) Trus ada Geisha, seruuu... (Jadi inget sama seseorang yang pernah ada di masa lalu saya,,hehe..) Dan tiba-tiba sang MC m

MOVIE ON - MOVING ON!!

"Seorang pemuda dan badut itu duduk berhadapan. Dengan berbekal selembar kertas dan sebuah pensil, pemuda itu menggambarkan senyum manis sang badut. Tak lama, kurcaci-kurcaci datang dan memanggil badut dari kejauhan. Sang badut pun segera meninggalkan pemuda itu, ia berlari riang menuju kumpulan kurcaci sambil melambaikan tangan pada sang pemuda. Dan pemuda itu membalas melambaikan tangannya.." Cerita itu adalah potongan film yang saya tonton beberapa bulan lalu. Saya lupa judulnya. Yang jelas, film itu membuat saya menangis di depan televisi satu malam sebelum ujian pengantar akuntansi semester 2. Yang saya ingat, ada tiga cerita di film itu.